Pemkot Bandung Targetkan Prevalensi Stunting 14 Persen di Tahun 2023

- 3 Februari 2023, 19:45 WIB
Ketua Umum Forum Bandung Sehat (FBS), Yunimar Mulyana, saat melakukan monitoring dan evaluasi percepatan pencapaian Kelurahan ODF 100% di Kantor Kecamatan Bandung Kulon pada Senin 26 Desember 2022
Ketua Umum Forum Bandung Sehat (FBS), Yunimar Mulyana, saat melakukan monitoring dan evaluasi percepatan pencapaian Kelurahan ODF 100% di Kantor Kecamatan Bandung Kulon pada Senin 26 Desember 2022 /Instagram @halobandung

"Hanya kader posyandu yang bisa login lewat aplikasi mobile. Bagi masyarakat umum hanya bisa menggunakan aplikasi ini untuk mengetahui status gizi anaknya. Sedang versi webnya hanya bisa digunakan oleh lurah, camat, puskesmas, dan perangkat daerah terkait,” papar Ayi.

Baca Juga: Perlu Diperhatikan! 4 Bahaya di Balik Minum Kopi Terlalu Banyak, Salah Satunya Berkaitan dengan Kehamilan

Ada beberapa fitur yang bisa dimanfaatkan, seperti video penjelasan mengenai stunting, dashboard pendataan anak, dan data gizi anak.

"Kita sudah ada sosialisasi bimbingan teknis juga ke petugas puskesmas. Data-data pada aplikasi dan web ini terintegrasikan dengan aplikasi pemerintah pusat," katanya

"Sehingga tujuannya mengumpulkan seluruh data stunting di kader kelurahan dan kecamatan melalui satu pintu lewat aplikasi e-Penting," imbuhnya.

Ia berharap, dengan digitalisasi data seperti ini mampu mentransformasi kegiatan pendataan dari manual ke digital.

"Harapannya sampai ibu-ibu PKK di posyandu bisa mengoperasikan aplikasi ini," katanya sambil menjelaskan langkah-langkah penggunaan aplikasi kepada para peserta.***


Ikuti berita terbaru lainnya dengan mengikuti artikel MapayBandung.com di Google News, KLIK DI SINI.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x