Basmi Kurap di Selangkangan dengan 5 Tips ala dr. Saddam Ismail, Salahsatunya Jangan Asal Pilih Pakaian

22 Mei 2022, 06:15 WIB
Dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail membagikan 5 tips mengatasi kurap dan jamur di selangkangan, jangan asal pilih pakaian. /YouTube Saddam Ismail

MAPAY BANDUNG - Healthy vlogger dr. Saddam Ismail membongkar cara ampuh basmi kurap di selangkangan yang bikin gatal.

Menurut dr. Saddam Ismail, jenis pakaian amat menentukan risiko pertumbuhan kurap dan jamur di selangkangan.

Jika salah memilih pakaian, khawatirnya bisa memicu pertumbuhan kurap dan jamur di selangkangan.

Selain memilih pakaian yang tepat, setidaknya ada 4 cara lainnya yang juga ampuh cegah dan basmi kurap di selangkangan.

Baca Juga: Perhatikan 5 Hal Berikut Sebelum Membeli Rumah, Bentuk Seperti Ini Pembawa Sial dan Malapetaka

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Saddam Ismail, Sabtu 21 Mei 2022, berikut 5 cara basmi kurap selangkangan:

1. Oleskan salep atau krim anti jamur

Cara pertama singkirkan kurap di selangkangan, bisa dengan olesan salep atau krim anti jamur.

Menurut dr. Saddam Ismail, salep anti jamur sangat mudah ditemui di berbagai apotek dan toko obat.

Pengaplikasian salep anti jamur ini sangat mudah, caranya cukup oleskan salep ke bagian yang gatal.

Tapi sebelum mengoleskan salep, sebaiknya tanda jamur dibersihkan dulu dan lap menggunakan kain kering.

“Tapi sebelum dioleskan, sebaiknya bersihkan dulu, lalu dilap sampi kering,” ujarnya.

dr. Saddam Ismail juga mengingatkan agar kita membaca aturan pakai salep anti jamur terlebih dahulu.

Karena penting sekali menimbang bagaimana cara penggunaan salep yang baik dan benar.

“Saat penggunaan obat, baca aturan pakai,” tegasnya.

2. Jaga area tetap kering

Menjaga area selangkangan tetap kering juga sangat penting untuk menjaga selangkangan dari pertumbuhan jamur.

Contohnya, sehabis mandi biarkan seluru bagian tubuh terutama selangkangan kering dahulu.

Jangan sampai nekat mengenakkan pakaian dalam, dengan posisi selangkangan masih basah.

“Sehabis mandi kalau masih basah dan lembab, jangan langsung pakai celana dalam,” tegasnya.

Baca Juga: Jajan Bakso dengan Cara Ini Bisa Ancam Nyawa, Baiknya Hentikan Sekarang Juga, Simak Kata dr. Zaidul Akbar

3. Kenakan pakaian bersih

Jika salep anti jamur berperan menyembuhkan kurap di selangkangan, menjaga kebersihan adalah cara terbaik melindungi tubuh dari jamur.

dr. Saddam Ismail mengatakan, kita jangan malas mengganti pakaian yang telah terkena keringat.

Apalagi bagi mereka yang senang berolahraga, penting sekali mengganti pakaian dalam.

Karena keringat yang menempel pada pakaian dalam, bisa menambah kelembapan tubuh yang akhirnya membuat jamur berkembang biak.

“Bagi temen-temen yang senang berolahraga, mandi dan ganti pakaian dalamnya,” ujarnya.

Hal ini juga berlaku bagi mereka yang memiliki kelenjar keringat berlebih.

Saat celana dalam mulai terasa basah karena keringat, sebaiknya segera digali untuk hindari pertumbuhan jamur di selangkangan.

Bahkan, dr. Saddam Ismail menyarankan agar kita rutin mengganti celana dalam 1-2 kali sehari.

“Pakaian dalam bisa diganti 1-2 kali sehari,” terang dokter berkaca mata itu.

Baca Juga: Energinya Negatif! 4 Jenis Perkutut Ini Jangan Dipelihara, Bisa Bawa Sial

4. Gunakan peralatan sendiri

Poin keempat ini harus menjadi catatan kita semua, jangan pernah gunakan peralatan dan pakaian orang lain.

Kita tak pernah tahu, orang tersebut memiliki masalah gatal-gatal yang diakibatkan oleh jamur.

Jika kita nekat gunakan pakaian yang sama, khawatirnya bakteri jamur akan berpindah ke tubuh kita.

Sebab menurut dr. Saddam Ismail, jamur bisa menular dari kulit ke kulit.

“Jamur bisa menular,” ungkapnya.

Itulah cara ampuh melindungi tubuh dari jamur, terutama jamur di selangkangan.

5. Jangan gunakan pakaian ketat

Cara berikutnya yang juga ampuh mencegah pertumbuhan jamur di selangkangan, adalah pemilihan pakaian.

Menurut dr. Saddam Ismail, kita tak boleh mengenakkan pakaian ketat, terlebih celana ketat.

“Jangan gunakan pakaian yang ketat-ketat, termasuk celana,” ungkapnya.

Karena celana ketat bisa menyebabkan gesekan, lecet, panas dan lembab.

Jika lembab, nantinya jamur akan lebih mudah berkembang biak.

“Kalau lembab mudah sekali jamur tumbuh,” pungkasnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler