Jaraknya sangat dekat. Sekitar 30 meter dari posisi dia berdiri.
Sosok kuntilanak merah itu lambat laun bergerak mendekatinya. Panik, keringat dingin, hingga bulu kuduk berdiri dirasakan Yudie.
Betapa menakutkan, karena sosok ini melayang ke arahnya dengan aroma daging busuk yang tiba-tiba tercium tajam.
Segera mungkin Yudie kembali menuju motor, menancap gas dalam-dalam, hingga tiba di pos keamanan komplek ini.
Dengan jantung yang masih berdegup kencang, Yudie berhenti di pos keamanan untuk mencari pertolongan.
“Kang, kenapa? Martabaknya enggak jadi dikirim?,” tanya satpam.
Penjaga keamanan tersebut sepertinya sudah paham dengan raut wajah Yudi yang pucat dan nafas yang terengah-engah.
“Ada perempuan ya kang, pakai baju merah?,” sambungnya.
Yudie kaget, sepertinya penjaga keamanan di komplek ini sudah tahu dengan kehadiran sosok tersebut.