Network
MAPAY BANDUNG - Beginilah fakta mengejutkan terkait tempat pesugihan di Arab Saudi, yang banyak dikunjungi oknum jemaah Indonesia.
Ternyata, di Arab Saudi ada sebuah tempat angker yang katanya kerap dijadikan sebagai tempat ritual pesugihan.
Anehnya, tempat pesugihan tersebut berada di jantung pusat peribadatan umat muslim, di kota Mekkah.
Bahkan, tempat pesugihan tersebut kabarnya berdekatan dengan Masjidil Haram.
Lantas, benarkah ada tempat ritual pesugihan di Arab Saudi dan bagaimana kondisinya? simak penjelasannya berikut ini.
Dilansir MapayBandung.com dari YouTube Kang Irlan, Selasa 20 September 2022, terdapat beberapa fakta mengejutkan terkait tempat pesugihan tersebut.
Baca Juga: Cimindi Cimahi Banjir, Angkot Nyangkut di Tengah Jalan Hampir Terbawa Arus
Pertama, tempat pesugihan itu bernama Kulah Yaman. Menurut seorang jemaah bernama Kang Umar, Kulah artinya kolam air atau kolam renang.
Sedangkan Yaman, diambil dari asal wilayah arsitek yang membangun kolam renang tersebut.
Dulunya, tempat itu merupakan sebuah kolam renang dan banyak dikunjungi wisatawan.
Namun semenjak berhenti beroperasi, Kulah Yaman malah beralihfungsi menjadi tempat ritual pesugiahn.
Kulah Yaman ini berada dekat dengan Masjidil Haram, dan masih berada di kota Mekkah, Arab Saudi.
Baca Juga: Sudah Diakui Jadi WNI oleh DPR, Kenapa Masih Tak Ada Nama Sandy Walsh dan Jordi Amat Saat Timnas vs Curacao?
Lokasinya pun hanya berjarak 1,5 km dari Masjidil Haram.
“Dekat dengan Masjidil Haram, hanya berjarak 1,5 km,” tambah Kang Umar.
Kabarnya, aliran air dari Masjidil Haram mengalir hingga Kulah Yaman.
Tak heran, banyak oknum jemaah yang malah mengharap berkah dan menganggap air yang ada di Kulah Yaman, sebagai air ajaib.
Inilah salah satu alasan mengapa banyak oknum jemaah berkunjung ke sana, karena menganggap air tersebut memiliki tuah ajaib.
Misalnya, seorang yang membawa air tersebut akan sukses dan kaya raya sepulang dari tanah Mekkah.
Begitulah fakta mengejutkan seputar Kulah Yaman, tempat yang sempat dijadikan ritual pesugihan oleh oknum jemaah Indonesia.***
