Om Hao Ungkap 7 Kitab Sihir Ilmu Hitam Rujukan Dukun Modern, Nomor 6 Ritual Mengerikan dari Arab

- 7 Mei 2022, 15:30 WIB
Praktisi Supranatural, Om Hao memberikan cara menangkal santet.
Praktisi Supranatural, Om Hao memberikan cara menangkal santet. /YouTube Helmy Yahya Bicara

MAPAY BANDUNG – Indigo Om Hao ungkap 7 kitab sihir kuno yang jadi rujukan para dukun.

Beberapa yang terkandung di kitab sihir ini berisi ritual serta berbagai praktik ilmu hitam yang termasyhur pada masanya.

Tak hanya Eropa, kitab sihir yang digunakan para dukun modern salahsatunya berasal dari jazirah Arab.

Baca Juga: 6 Tanda Rumah Nyaris Kena Sihir, Mulai dari Banyak Binatang hingga Banyak Tanah Berserakan di Halaman

Selain mengajarkan ilmu perbintangan, beberapa kitab sihir bahkan berisi ritual mengerikan seperti memanggil iblis, memperkuat diri, dan memperdaya orang lain.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Kisah Tanah Jawa yang diunggah pada Sabtu 19 Februari 2022, berikut 7 kitab sihir ilmu hitam yang masih digunakan dukun modern hingga saat ini beserta ritual yang termasyhur.

1. Arbatel de Magia Veterum

Kitab sihir ini disusun pada akhir abad ke 16 di Eropa yang berisi nasihat spiritual yang berbau mistis.

Baca Juga: Ternyata Bukan Pohon Pisang, Rumah dengan 5 Tanaman Ini jadi Sarang Makhluk Halus Seperti Pocong

“Jadi kitab ini seperti magis religius, kalau di tanah Jawa dikenal seperti kitab-kitab Serat Centhini,” ucap Om Hao.

“Membuat segala hal dan aspek kehidupan manusia, tapi tidak lepas dengan dinamika metafisika,” sambungnya.

2. Sworn Book of Honorius

Kitab sihir ilmu hitam ini berasal dari abad pertengahan yang berisi berbagai mantra pertahanan dan ditulis oleh sosok misterius yang belum diketahui.

Baca Juga: Bisa Jadi Terpengaruh Sihir dan Santet, Ustadz Khalid Basalamah Isyaratkan 7 Ciri Orang yang Harus di Ruqyah

Seperti buku sihir yang masih digunakan dukun modern hingga sekarang, Sworn Book of Honorius berisi mantra dan ritual ilmu hitam mengerikan pemanggilan Iblis dan roh untuk mendapat pengetahuan.

Tak hanya itu, kitab Sworn Book of Honorius mengajarkan pembacanya untuk meramal masa depan, peperangan, wabah, dan sebagainya.

3. Galdrabok

Menurut Om Hao, kitab sihir Galdrabok yang berasal dari Islandia ini ditulis pada abad ke 16.

Dukun modern menggunakan Galdrabok sebagai rujukan ilmu sihir karena terdapat 47 mantra yang disusun oleh banyak penyihir pada zaman dahulu.

Baca Juga: 7 Kebiasaan Ini Bisa Buat Kamu Menderita Kanker Serviks, Salahsatunya Riwayat Penggunaan Kontrasepsi

Dalam praktiknya, pengaruh dari ilmu sihir ini dapat terasa jika dukun menulis rapalan mantra pada tubuh, benda, atau media lainnya.

“Kalau di Pulau Jawa, ini sama seperti rajah,” kata Om Hao.

“Seni menulis atau membuat tato pada tubuh (permukaan kulit) dan dia tidak terlihat,” sambungnya.

Tak hanya dituliskan pada tubuh manusia, rajah yang ditulis dukun ilmu hitam sangat sering ditemukan pada kulit binatang atau serat kayu.

Kitab sihir Galdrabok berisi mantra ilmu hitam mengerikan yang mampu meningkatkan kekuatan, membuat lawan takut, hingga menghipnotis korbannya.

Baca Juga: Selain Daun Bidara, 5 Tanaman Ini Ampuh Tolak Sihir dan Santet, Nomor 4 Pohon Harum Hiasan Rumah

4. Peudomanarchia Daemonum

Kitab sihir ini ditulis oleh dokter sekaligus demonologis kebangsaan Belanda pada abad ke16, Johann Meyer.

Isi dari kitab sihir ilmu hitam ini terinspirasi dari kemampuan seorang penyihir bernama Heinrich Cornelius Agrippa.

Selain berisi mantra sihir, Pseudomonarchia Daemonum berisi penjelasan mengerikan tentang 69 Iblis tingkat tinggi yang gemar melakukan penyiksaan.

5. Abramelin

Kitab sihir selanjutnya yang masih digunakan dukun modern yaitu Abramelin yang berisi rangkuman manuskrip sihir.

Baca Juga: Cukup 3 Bulan Saja Kanker dan Tumor Mudah Diatas dengan Tips yang Dibagikan dr. Zaidul Akbar Ini

Konon ritual yang tercatat pada buku sihir Abramelin berisi mantra yang dapat digunakan untuk pria yang perjaka saja agar mendapat ‘malaikat pelindung’.

“Seperti kalau di Jawa lelaku atau tetirah seperti puasa dan semedi,” ujar Om Hao.

“Lebih tepatnya untuk mendekatkan diri kepada ‘sedulur papat limo pancer’ (Jin qarin),” sambungnya.

6. Picatrix

Picatrix atau yang biasa dikenal dengan Ghayat al-Hakim adalah kitab sihir yang berasal dari Arab yang berisi ilmu ramalan dan astrologi.

Kitab sihir ini mencakup 400 halaman tentang teori astrologi dan mantra yang sering dirapalkan dukun untuk menyalurkan energi dari bintang.

Baca Juga: Makhluk Halus Pencuri Uang Takut dengan 3 Benda Ini, Segera Simpan Dalam Lemari Kata Pakar Supranatural

Tujuan ritual yang terdapat pada kitab sihir Picatrix ini tentu saja untuk mendapat sedikit pencerahan tentang masa depan.

Menurut Om Hao, ilmu astronomi telah ada sejak berabad-abad silam dengan menggunakan bintang untuk rujukan karir, musim tanam, jodoh, hingga kesehatan.

“Jadi kalau di Jawa, perhitungan astrologi yang mengarah kepada weton berdasarkan peredaran matahari, bulan, dan benda-benda langit,” ucapnya.

7. Papirus sihir Yunani

Kitab papirus sihir Yunani ditulis oleh para dukun dan penyihir pada abad kedua sebelum masehi.

Menurut Om Hao, pada kitab sihir ilmu hitam ini terdapat mantra, ritual mengerikan, serta berbagai ramalan terkait kejadian masa depan.

“Salahsatunya instruksi untuk memanggil Iblis tanpa kepala, membuka pintu ke dunia bawah, dan melindungi diri dari binatang buas,” ucapnya.

Baca Juga: Tips Mengetahui Cocok atau Tidaknya Skincare untuk Kulit Ala dr. Saddam Ismail, Agar Tidak Salah Pilih

Yang paling menggoda dari isi kitab sihir ini adalah ritual untuk mendapatkan ‘asisten’ yang memberikan perlindungan dan mengabulkan permintaan.

Di Pulau Jawa, pemanggilan makhluk seperti ini sangat erat kaitannya dengan ritual ilmu hitam mengerikan untuk memperkaya diri.

“Asisten ini dapat dibilang seperti perewangan (Jin atau Khodam),” tutur Om Hao.

Nantinya dukun ilmu hitam yang menggunakan kitab sihir papirus akan komunikasi dengan makhluk astral.

Baca Juga: Tips Mengetahui Cocok atau Tidaknya Skincare untuk Kulit Ala dr. Saddam Ismail, Agar Tidak Salah Pilih

Di akhir penjelasannya, Om Hao menegaskan jika memahami isi dari kitab sihir harus memiliki kebersihan pikiran.

Tak hanya itu, pembaca harus kritis karena kitab sihir biasanya terdapat penjelasan ilmu hitam serta berbagai ritual dengan tujuan yang multi tafsir.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x