Uang tersebut selalu diberikan tanpa alasan jelas.
Misalnya, seperti atasan yang memberikan bonus dadakan pada karyawannya.
“Orang yang sedang berburu tumbal, itu mencari mangsanya dengan membagi uang,” jelas Mbah Yadi.
Para pemakai pesugihan biasanya selalu memberikan uang banyak kepada calon tumbalnya. Pemberian ini cenderung tanpa alasan.
Biasanya karyawan atau anak buah si pemakai pesugihan, akan diberi uang banyak sebagai sesajen tumbal.
Baca Juga: Sebanyak 5.400 Liter Stok Minyak akan Didistribusikan ke Bandung
3. Jangan ganggu sesajen
Poin terakhir, jangan pernah ganggu sesajen pesugihan.
Apalagi yang disimpan di tempat-tempat keramat.
Karena hal itu bakal menjadikan seseorang sebagai tumbal pesugihan.