Kisah Nyata Penampakan Pocong Pesugihan, Ini yang Dilakukan Warga untuk Mengusirnya

- 22 Februari 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi. Kisah Nyata Penampakan Pocong Pesugihan, Ini yang Dilakukan Warga untuk Mengusirnya
Ilustrasi. Kisah Nyata Penampakan Pocong Pesugihan, Ini yang Dilakukan Warga untuk Mengusirnya /TikTok/@Acie_

MAPAY BANDUNG – Hingga saat ini, makhluk halus seperti pocong sangat erat kaitannya dengan praktik pesugihan.

Sosok penampakan pocong tak hanya dari kalangan jin. Pocong jadi-jadian pesugihan juga dapat pula berasal dari manusia yang menjalani ilmu hitam tertentu.

Kisah nyata penampakan pocong pesugihan ini sempat dialami warga yang tinggal di sebuah daerah di Pulau Jawa.

Narasumber yang tidak disebutkan namanya mengisahkan teror mistis terjadi di sebuah desa di Indramayu, Jawa Barat, di awal tahun 2000 an.

Bagi masyarakat Pantura, istilah pesugihan pocong atau nyupang pocong terdengar sangat familiar di telinga para warga desa.

Saking familiarnya, jika ada orang kaya mendadak ataupun maju pesat usahanya maka selalu dikaitkan dengan penganut ilmu pesugihan untuk mencapai kekayaan.

Baca Juga: Penyakit Tiroid Mudah Diatasi dengan Herbal dan Hindari Kebiasaan Ini, Kata dr. Zaidul Akbar

Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Cerita Nyata Eeborn, Selasa 22 Februari 2022, kejadian ini dialami di sebuah desa yang terletak di Kabupaten Indramayu yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Subang.

Dikisahkan kampung tersebut digegerkan dengan penampakan pocong jadi-jadian yang berkeliaran pada malam Jumat Kliwon.

Dari cerita yang disampaikan, sosok pocong tersebut kerap menampakkan wujudnya pada sore hari menjelang Magrib.

Keberadaannya ditandai dengan suara benda jatuh yang terdengar kencang, kemudian terlihat penampakan pocong dengan wajah hancur yang menyeramkan di pekarangan rumah warga.

Namun keanehan terjadi karena sosok pocong jadi-jadian ini tidak seperti pocong pada umumnya.

Baca Juga: Terungkap! Inilah Mitos Gunung Srandil Cilacap dan Tradisi Larungan untuk Kanjeng Ratu Kidul

Keberadaannya dapat diihat dengan jelas dengan kaki yang menapak pada tanah.

Karena teror yang tak berkesudahan, warga desa mendatangi seseorang kyai yang memiliki ilmu linuwih untuk mencoba mengusir sosok pocong jadi-jadian tersebut.

“Iya boleh. Tapi kalau seandainya nanti berjumpa dengan pocong jadi-jadian itu saya minta jangan bilang ke siapapun, sebab takutnya menjadi fitnah,” upap Midi, kyai yang tinggal di desa tersebut.

“Lagian kan masih belum tentu juga kalau pocong tersebut merugikan kita,” sambungnya.

Setelah bermusyawarah, kepala desa dan beberapa pemuda mencoba berburu keberadaan pocong pesugihan yang meresahkan masyarakat.

Baca Juga: Alhamdulillah, Aurel Hermansyah Melahirkan di Tanggal Cantik, Atta Halilintar Tulis Pesan Haru

Tepatnya di ujung kampung, warga tiba di sebuah perkebunan pisang sekitar pukul 11 malam dan sang Kyai memberikan doa membuka mata batin.

Menurut penuturan narasumber, saat itu suasana sangat menyeramkan dan gelap. Pohon diterpa angin dan suara lolongan anjing dari kejauhan membuat suasana menjadi semakin mencekam.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya pocong tersebut menampakkan wujudnya dari balik pohon besar.

Penampakan sosok pocong tersebut sama persis dengan keberadaan yang diperbincangkan masyarakat.

Dari pengakuan para warga, sosok pocong memiliki wajah yang hancur dan kaki yang menapak ke tanah.

Yang membuat sangat terkejut adalah, wajah pocong sangat menyerupai salahsatu penduduk desa.

“Sekarang kalian semua sudah tahu, kalian jangan berkata pada siapapun karena belum ada kejahatan yang dilakukan pocong jadi-jadian itu,” tutur Midi.

Baca Juga: Pemkot Bandung Gelar Operasi Pasar di Tiga Tempat Ini dengan Kuota 23.000 Liter

Midi berpesan bahwa sosok pocong tersebut dapat membuat siapa saja celaka.

Untuk mengatasi tanpa perlu kekerasan, warga diharuskan untuk memperbanyak doa selepas salat Magrib karena pocong enggan masuk ke rumah yang selalu dibacakan Alquran.

Sejak terkuaknya sosok pocong tersebut, warga kampung lebih sering mengaji di rumah masih-masing.

Lambat laun penampakan pocong sudah jarang terjadi dan pelaku terduga pocong jadi-jadian pindah dari kampung.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah