MAPAY BANDUNG - Siapa yang ingin jika hantu datang dan menampakan dirinya kepada kita.
Hal tersebut tentu merupakan sebuah pengalaman yang tidak ingin dialami oleh siapapun.
Namun ternyata, beberapa kebiasaan sehari-hari yang sering kita lakukan dapat mengundang hantu hingga menampakan dirinya kepada kita.
Lantas, kebiasaan apa saja yang dapat mengundang hantu datang dan menampakan dirinya?
Baca Juga: Persib Tutup Putaran Pertama Liga 1 2021 dengan Kemenangan Usai Melumat Persik Kediri
Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Dewi Sundari Praktisi Kejawen pada Minggu 12 Desember 2021, Dewi Sundari yang merupakan praktisi kejawen membeberkan 6 kebiasaan yang dapat mengundang hantu.
1. Menyisir rambut pada malam hari
Menyisir rambut pada malam hari, terutama dengan menghadap cermin dan penerangan yang sangat minim, dipercaya dapat mengundang hantu.
2. Membiarkan ruangan kosong terlalu lama
Kadang-kadang, jumlah kamar di dalam sebuah rumah lebih banyak daripada jumlah orang yang tinggal.
Hal ini dipercaya dapat mengundang makhluk halus atau hantu untuk menempati kamar kosong tersebut.
Karena memang pada dasarnya hantu atau makhluk halus menyukai tempat yang sunyi dan tidak berpenghuni.
Baca Juga: Segera Tinggalkan Jika Pacarmu Punya 5 Sifat Seperti Ini, Bisa Jadi Hanya Cinta Karena Nafsu Saja
3. Membakar dupa
Membakar dupa juga dipercaya dapat mengundang makhluk halus karena hantu menyukai aroma yang dikeluarkan dari wangi dupa.
4. Menyapu halaman pada malam hari
Menyapu halaman pada malam hari sejak zaman nenek moyang kita dipercaya dapat mengundang hantu.
5. Bersiul pada malam hari
Bersiul pada malam hari, dipercaya juga dapat mengundang hantu.
Dan saat kita bersiul makhluk halus akan menemani kita sepanjang malam.
Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut Wanita Punya Peranan Penting dalam Kebangkitan UMKM
6. Tidur di depan pintu
Maksud tidur di depan pintu ialah, jika seseorang tertidur di bagian dalam pintu utama rumahnya.
Tidur di depan pintu dipercaya menghalangi jalan makhluk tersebut.
“Karena pada dasarnya makhluk hidup dan makhluk tak kasat mata hidup secara berdampingan, jadi adalah hal yang wajar jika ada satu atau dua bahkan lebih sebuah kejadian kita saling berpapasan,” ucap Dewi Sundari.***