Kehidupan Spiritual Soeharto Sang Presiden ke 2 RI yang Tak Banyak Diketahui

27 November 2021, 05:30 WIB
Presiden Kedua RI Soeharto. /Tangkapan layar YouTube Redaksi Islam.

MAPAY BANDUNG - Tak ada yang tidak mengenal Soeharto, dia adalah Presiden terpilih ke-2 Republik Indonesia menggantikan Ir. Soekarno.

Soeharto menjadi satu-satunya Presiden RI yang menjabat paling lama, yakni 32 tahun, periode 1967-1998.

Namun tahukah kamu, bahwa ada kehidupan spiritual yang dijalani Soeharto, dan salah satunya menjadi alasan dia sangat berkuasa saat itu, yang mungkin belum banyak orang tahu.

Seperti dilansir MapayBandung.com dari YouTube ESA Production, Jumat 26 November 2021, Soeharto diketahui sangat menjunjung tinggi falsafah Jawa.

"Beliau (Soeharto) sangat menjunjung tinggi prinsip atau falsafah hidup adat Jawa, dan menjadi salah satu tokoh yang mempunyai jiwa spiritual yang tinggi," tutur Ahli Spiritual, Mbah Yadi.

Baca Juga: Modal Murah Tapi Bisa Bikin Pria Makin Perkasa di Atas Ranjang, Begini Caranya Kata dr. Zaidul Akbar

Semasa hidupnya, Soeharto dikenal sangat rajin olah raku tirakat, dan menjunjung tinggi adat dan budaya, terutama budaya yang berasal dari Jawa.

Ia juga rajin berpuasa Senin-Kamis, ditambah dengan puasa weton yang biasa dilakukan oleh masyarakat Jawa. Berkatnya, tidak ada yang berani mengotak-atik adat budaya di tanah air pada saat itu.

Semasa kecilnya, Soeharto diajarkan orangtuanya untuk hidup dalam kesederhanaan. Ia juga memiliki prinsip hidup lainnya, yakni 'hidup harus selaras dengan alam'.

Tak heran saat menjabat menjadi Presiden, sektor ketahanan pangan menjadi prioritas utama Soeharto.

Selain itu, Soeharto juga selalu didampingi oleh leluhur nusantara, dan Kanjeng Ratu Kidul.

Baca Juga: Jangan Suka Melamun! Jika Tidak Ingin Hal Menyeramkan Ini Menimpamu

Sehingga, ketahanan laut Indonesia pada saat itu sangatlah kuat, bahkan ada sebutan 'Macan Asia' untuk tanah air.

Hal yang menarik lainnya, selain menjunjung tinggi falsafah Jawa, Soeharto juga memiliki olah laku kebatinan yang sangat kuat.

Inilah yang mempengaruhi kesuksesan dan dapat mempertahankan kedudukannya, hingga 32 tahun.

Sedikitnya, ada 5 falsafah hidup Jawa yang sering dilakukan oleh Soeharto, antara lain:

Pertama, Soeharto memiliki prinsip hidup untuk tetap menjadi sabar, tenang, dan tidak sombong dalam menjalani kehidupan.

Baca Juga: Denny Darko Sarankan Keluarga Pakai Pengacara untuk Hak Asuh dan Waris Gala Agar Cepat Selesai

Kedua, Soeharto memiliki prinsip hidup untuk selalu taat kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, hormat kepada guru, berbakti kepada bangsa dan negara, serta orangtuanya.

Ketiga, Soeharto memiliki prinsip hidup tiga 'Sa'. Yakni, sabar, saleh, dan sareh (bijaksana).

Keempat, Soeharto sangat menjunjung tinggi nama baik keluarga, dan memendam dalam-dalam, tidak mengungkit suatu kesalahan yang terjadi di masa lalu.

Kelima, dalam kehidupan sehari-hari Soeharto selalu menerapkan prinsip ikhlas.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler