600 Suporter PSIS Nekat Masuk Stadion Si Jalak Harupat di Laga Persib, Begini Kata Polisi

1 Maret 2024, 06:00 WIB
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo menyampaikan penjelasan kepada suporter PSIS yang hadir ke Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa, 28 Februari 2024. /Pikiran Rakyat/Hendro Susilo/

BRAGA, MAPAYBANDUNGCOM - Polresta Bandung membenarkan kehadiran 600 suporter PSIS Semarang di laga kontra Persib yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat pada Selasa 27 Februari 2024.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, ratusan suporter PSIS itu datang ke Stadion Si Jalak Harupat dengan menggunakan 7 bus.

Kata Kusworo suporter PSIS itu pun memiliki tiket saat dilakukan pengecekan di area Stadion Si Jalak Harupat.

Baca Juga: Laga Persib vs PSIS Diwarnai Ricuh Suporter, Polisi Singgung Profesionalisme Panpel

Kusworo pun menyayangkan kedatangan suporter PSIS di laga kontra Persib tersebut.

Padahal sebelumnya sudah ada himbauan yang sesuai aturan PSSI dan PT. LIB bahwa suporter tim tamu tidak diperbolehkan hadir ke stadion untuk menonton pertandingan.

"Suporter tim tamu datang ke stadion menggunakan 7 bis dari Semarang, dan kami sempat tahan agar tidak masuk ke stadion," imbuhnya, dikutip Kamis 29 Februari 2024.

Baca Juga: Bukan Pilgub Jabar 2024 atau Pilgub DKI Jakarta 2024, Ini Rencana Ridwan Kamil untuk Karir Politiknya

Meski polisi sebelumnya telah mengantisipasi kedatangan mereka. Namun para suporter PSIS itu memaksa masuk stadion Si Jalak Harupat.

"Panpel membolehkan masuk tapi di jaga, sehingga kami membuat barikade personil pengamanan selama pertandingan berlangsung," jelasnya.

Menurut Kusworo, hal ini sangat riskan dan sebaiknya menjadi evaluasi bagi panpel terutama dalam mengantisipasi kedatangan suporter tim tamu.

"Mengapa, yang aturannya suporter tim tamu tidak diperbolehkan beli tiket dan bisa datang langsung ke stadion menggunakan bis," jelasnya.

Baca Juga: RANS Nusantara vs Persib Tanpa Penonton, Panpel: Tidak Ada Penjualan Tiket

"Selama menonton pertandingan keamanannya kami jaga, 30 menit jelang pertandingan usai kami arahkan untuk pulang duluan dan kami kawal," terangnya.

"Secara keselamatan aman, seandainya kami tidak bekerja keras dalam pengamanan maka dipastikan bisa jadi timbul korban," pungkasnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler