MAPAY BANDUNG - Penyerang asal Brasil, David da Silva mengaku enggan disebut sebagai pahlawan kemenangan Persib atas Arema FC.
Padahal di pertandingan itu, gol telat David da Silva di menit akhir membuat Persib berbalik unggul dan menang dengan skor 2-1.
Sehingga pertemuan pertama Persib vs Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu 11 September 2022 itu berakhir dengan kekalahan untuk tuan rumah.
David da Silva yang berhasil mencetak gol ke-8 di musim ini pun mengaku tak ingin disebut sebagai pahlawan.
Baca Juga: Luis Milla Ungkap Alasan Kenapa Persib Bisa Raih Poin Penuh di Kandang Arema FC
Alih-alih menyebut dirinya sebagai pahlawan, striker bernomor punggung 19 itu menyebut kemenangan 2-1 atas Arema FC adalah hasil kerja keras tim.
Khususnya lini pertahanan yang dikawal Henhen Herdiana dan Nick Kuipers. Selain itu, Dedi Kusnandar yang masuk di babak kedua pun berperan penting.
“Ada Henhen (Herdiana) yang beberapa kali menghentikan laju lawan. Nick (Kuipers) sangat sigap di bola-bola atas, dan juga Dedi (Kusnandar) yang membantu menghalau serangan lawan. Kita bisa lihat, ini adalah kerja dari sebuah tim yang bagus,” kata dia.
Menurutnya, kontribusi seluruh pemain Persib pun perlu mendapat apresiasi lebih.
Pada pertandingan kontra Arema FC kemarin para pemain Maung Bandung memiliki motivasi lebih untuk meraih kemenangan.
“Saya tidak merasa menjadi pahlawan di pertandingan kemarin. Ini adalah kerja keras sebuah tim. Kami tidak bermain di kandang, tapi teman-teman memiliki motivasi yang tinggi untuk memenangi pertandingan,” ujar Da Silva.***