RESMI! Arema FC Kena Sanksi Beruntun dari Komdis Usai Tragedi Kanjuruhan

- 4 Oktober 2022, 15:48 WIB
Jurnalis Al Jazeera, Jessica Washington, menemukan fakta terbaru usai melakukan investigasi langsung tragedi Kanjuruhan.
Jurnalis Al Jazeera, Jessica Washington, menemukan fakta terbaru usai melakukan investigasi langsung tragedi Kanjuruhan. /Vicky Febrianto/ANTARA/

MAPAY BANDUNG - Arema FC resmi mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI atas tragedi Kanjuruhan.

Arema FC dinilai Komdis PSSI lalai dalam melaksanakan pertandingan Arema FC vs Persebaya yang berakibat tewasnya 125 orang suporter.

Menurut Ketua Komdis PSSI Erwin Tobing, Arema FC menerima sanksi beruntun yang harus dipenuhi selama sisa Liga 1 musim 2022/2023.

Pertama, kata Erwin, sanksi berupa larangan menggelar pertandingan kandang hingga musim ini berakhir.

Baca Juga: Sanjung Striker Man City, Legenda United: Haaland Bisa Memecahkan Rekor Shearer Sepanjang Masa

Sebagai gantinya, pertandingan kandang Arema FC harus digelar di lokasi netral yang berjarak 250 km dari Malang.

Selain itu, pada pertandingan kandang, Arema FC dilarang menjual tiket pertandingan alias pertandingan digelar tanpa penonton.

"Dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebagai host atau tuan rumah dan harus dilaksanakan di tempat yang jauh dari homebase Malang," kata Erwin saat memberikan keterangan pers hari ini Selasa, 4 Oktober 2022.

Baca Juga: 24 Rangkaian Nama Bayi Perempuan Lahir Bulan Oktober yang Modern dan Terbaru, Dijamin Jarang Dipakai

Selain itu, Arema FC pun dikenaik sanksi denda sebesar Rp250 juta.

"Kedua, klub Arema FC dikenakan sanksi denda Rp250 juta," lanjut Erwin.

Adapun sanksi ketiga akan diberikan berupa pemberatan sanksi jika terjadi kejadian serupa di kemudian hari.

Komdis pun memberikan sanksi kepada Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris.

Baca Juga: Diburu Karena Punya Pamor Kerejekian, Inilah 6 Jenis Perkutut yang Dipercaya Bisa Datangkan Rezeki

Erwin menyampaikan, Abdul Haris dikenakan sanksi larangan beraktivitas di kegiatan sepak bola seumur hidup.

"Abdul Haris sebagai ketua pelaksana pertandingan Arema FC tidak boleh beraktivitas di lingkungan sepak bola seumur hidup, itu putusan kepada saudara Abdul Haris," pungkasnya.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x