Koneksi LRT dan KA Feeder ke Stasiun KCJB Diklaim Bebas Macet dan Tepat Waktu

- 5 Desember 2022, 13:30 WIB
Uji coba operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dari Stasiun Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Rabu 16 November 2022.
Uji coba operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) dari Stasiun Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Rabu 16 November 2022. /Pikiran Rakyat/Hendro Susilo Husodo

MAPAY BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) hingga saat ini terus menyiapkan layanan terbaiknya untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Terbaru, PT KAI tengah menyiapkan dua layanan kereta api yang menghubungkan KCJB, yakni LRT Jabodebek dan KA Feeder KCJB.

PT KAI mengklaim, melalui koneksi LRT Jabodebek dan KA Feeder ini bisa mempermudah akses masyarakat untuk menuju stasiun KCJB.

“Hadirnya LRT Jabodebek dan KA Feeder ini akan mempermudah konektivitas masyarakat untuk menuju stasiun KCJB melalui sistem transportasi yang bebas kemacetan dan tepat waktu,” kata VP Public Relations KAI, Joni Martinus, dikutip MapayBandung.com dari PMJ News, Senin 5 Desember 2022.

Baca Juga: Usai Erupsi Gunung Semeru, Lintang Kemukus Terlihat di Gunung Merapi, Primbon Jawa Menguak Pertanda Mengerikan

Dengan hadirnya LRT Jabodebek dan KA Feeder KCJB, lanjut Joni, maka bisa menjadikan perjalanan Jakarta-Bandung hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam saja.

Sebagaimana diketahui, saat ini stasiun keberangkatan KCJB berada di Stasiun Halim, sementara, stasiun kedatangan di Bandung berada di Stasiun Padalarang.

Dengan menggunakan LRT Jabodebek, pelanggan cukup menempuh waktu selama 20 menit dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodebek Halim.

Selain itu, pelanggan nantinya dapat langsung berpindah dari Stasiun LRT Jabodebek Halim ke Stasiun KCJB Halim, karena kedua layanan tersebut telah terintegrasi pada lokasi yang sama.

Halaman:

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x