Network
MAPAY BANDUNG – Meski ramah lingkungan, hingga kini masyarakat Indonesia masih banyak yang belum beralih ke mobil listrik.
Pasalnya harga mobil listrik di Indonesia terbilang tidaklah murah dibandingkan mobil berbahan bakar minyak.
Bebin Djuana, pengamat otomotif menilai pemerintah harus melakukan 1 hal agar biaya mobil listrik di Indonesia lebih murah dan terjangkau.
Dengan mempercepat kebijakan ini, maka harga mobil listrik dapat terjangkau berbagai lapisan masyarakat dan moda transportasi umum dapat beralih ke mobil listrik dengan segera.
Baca Juga: Holding dan Subholding Terbentuk, Kementerian ESDM Sebut Ada Potensi Harga Listrik Masyarakat Turun
Dikutip MapayBandung.com dari ANTARA pada Jumat 23 September 2022, harga kendaraan listrik (EV) masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan daya beli mobil masyarakat dengan kisaran harga Rp200-300 jutaan.
Untuk itu diperlukan 1 kebijakan yang mampu membuat harga mobil listrik di Indonesia lebih murah.
"Pabrik baterai di negara kita akan mulai berproduksi kurang lebih pada dua tahun lagi, mungkin saat itu lah akan terjadi penurunan harga (EV) di Indonesia," ucap Bebin.
Lebih lanjut pengamat otomotif tersebut mengungkap meski pabrik baterai telah hadir di Indonesia, tidak langsung menyelesaikan permasalahan.
