Soal Karyawan Diancam, Alfamart: Kami Sayangkan Ada Tindakan Sepihak Konsumen Bawa Pengacara

- 15 Agustus 2022, 09:30 WIB
Manajemen alfamart menyayangkan ada tindakan sepihak dari konsumen yang membawa pengacara, terkait video viral karyawan diancam konsumen.
Manajemen alfamart menyayangkan ada tindakan sepihak dari konsumen yang membawa pengacara, terkait video viral karyawan diancam konsumen. /Tangkap layar Twitter/@Mei2Namaku.



MAPAY BANDUNG - Manajemen Alfamart pusat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak, dari konsumen dengan membawa pengacara.

Ini merupakan statement resmi pihak manajemen Alfamart, terkait karyawannya yang diancam oleh konsumen, di Alfamart Sampora, Cisauk, Tangerang, Sabtu 13 Agustus 2022 lalu.

Adanya tindakan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara ini, membuat karyawan Alfamart takut dan akhirnya membuat sebuah video permohonan maaf.

"Alfamart sangat menyayangkan adanya tindakan lanjutan sepihak dari konsumen dengan membawa pengacara, yang membuat karyawan Alfamart tertekan," tulis statement resmi Alfamart, yang dikutip MapayBandung.com dari Instagram @alfamart, Senin 15 Agustus 2022.

Baca Juga: VIRAL! Video Karyawan Alfamart Diancam UU ITE oleh Konsumen yang Bawa Pulang Cokelat Tapi Gak Bayar

Kejadian bermula saat salah satu karyawan Alfamart Sampora, kedapatan melihat seorang ibu membawa makanan berupa cokelat dari toko tersebut.

Alih-alih membayarnya di kasir, ibu tersebut langsung keluar dan bergegas masuk ke dalam mobil.

Karyawan Alfamart pun bersikeras menyatakan, bahwa ibu tersebut membawa cokelat tapi tidak dibayar.

Setelah terjadi adu mulut, ibu tersebut akhirnya keluar mobil dan mengembalikan cokelat yang dibawa, dan melakukan pembayaran di kasir. Sehingga, video ini akhirnya viral di media sosial.

Baca Juga: Bikin Hidup Sial, Jangan Pelihara Burung Perkutut Katuranggan Durgo Ngerik, Begini Cirinya

Lanjut dalam statement resmi, manajemen Alfamart menyebut karyawannya telah menyaksikan, kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar.

"Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan, pun menemukan produk lain yang di ambil selain cokelat," tulisnya.

Tak berhenti sampai di sana, konsumen itu ternyata membawa seorang pengacara, meminta karyawan Alfamart itu untuk meminta maaf dan mengancam dengan UU ITE, karena video sebelumnya sudah viral.

Baca Juga: Jadwal dan Info Lokasi Vaksin Booster Kota Bandung Hari Ini Tanggal 15, 16 dan 18-20 Agustus, Catat Syaratnya

Merasa takut dan terancam, karyawan Alfamart tersebut akhirnya membuat sebuah video permohonan maaf.

Video permohonan maaf ini juga viral di media sosial, salah satu akun di Twitter sempat mengungkapkan kekesalannya terhadap perilaku konsumen.

"Jumawa bengat nakutin karyawan Alfamart pakai lawyer, ibu Marina namanya, bos konter HP di BSD. Ibunya ketahuan ngambil cokelat gak bayar, karyawan alfamart di ancam UU ITE. Oleh si ibu di paksa minta maaf, yang nyolong siapa, yang suruh minta maaf siapa," tulis akun Twitter @Mei2Namaku.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x