Demi Ambil Nyawa Istrinya, Kopda M Perintahkan Orang untuk Tembak Korban dan Janjikan Rp200 Juta Plus Mobil

- 26 Juli 2022, 17:00 WIB
Akhirnya terungkap sudah motif Kopda M, prajurit Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang, menembak istrinya sendiri.
Akhirnya terungkap sudah motif Kopda M, prajurit Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) Semarang, menembak istrinya sendiri. /Antara/

MAPAY BANDUNG - Pelaku penembakan istri TNI di Semarang dijanjikan bonus oleh dalang penembakan yakni suami korban, Kopda Muslimin alias Kopda M sebesar Rp200 juta apabila target korban RW (34) meninggal dunia.

“Selain Rp 120 juta itu, kalau penembakan itu berhasil (korban meninggal) maka akan diberi bonus. Jadi Rp 200 juta tapi baru dikasih Rp 120 juta plus mobil Yaris. Ya totalnya sekitar Rp 400 juta," terang Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, Selasa 26 Juli 2022.

Pihak kepolisian dan TNI saat ini mendalami kasus tersebut dengan melakukan pengejaran terhadap Kopda M serta menyelidik asal usul senjata yang digunakan.

Baca Juga: Hujan Meteor Akan Terjadi pada Malam 1 Suro 2022, Bikin Bergidik! Benarkah Simbol Sengkala Makhluk Halus?

"Ya pasti akan dilakukan penelusuran soal asal senjata itu," paparnya.

Diberitakan sebelumnya, Polisi menangkap lima pelaku penembakan istri anggota TNI di Semarang, Jawa Tengah. Dari hasil pemeriksaan sementara, mereka mendapat bayaran senilai Rp120 juta dari Kopda M, yang merupakan suami korban.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Hari Ini Selasa 26 Juli 2022, Beserta Syarat dan Biaya

Kelima tersangka itu masing-masing berinisial S alias Babi dan PAN sebagai eksekutor. Kemudian S dan AS sebagai tim pengawas, dan DS sebagai penyedia senjata api yang digunakan untuk penembakan.

"Modus operandi yang dilakukan adalah penembakan dengan senjata api. Motifnya adalah memperoleh upah," ujar Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi kepada wartawan, Senin 25 Juli 2022.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x