Muncul Gerakan Agar Menag Yaqut Minta Maaf, Ketua Umum KNPI Sebut Sebaliknya

- 27 Oktober 2021, 20:30 WIB
Publik gaduh akibat klaim Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bahwa Kemenag adalah hadiah negara untuk Nahdlatul Ulama (NU). Yaqut berdalih hal itu disampaikannya di forum internal. Untuk diketahui, Yaqut menyampaikan itu di dalam Webinar Internasional yang tayang di TVNU.
Publik gaduh akibat klaim Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bahwa Kemenag adalah hadiah negara untuk Nahdlatul Ulama (NU). Yaqut berdalih hal itu disampaikannya di forum internal. Untuk diketahui, Yaqut menyampaikan itu di dalam Webinar Internasional yang tayang di TVNU. /Foto: Tangkap layar TVNU/

MAPAY BANDUNG - Setelah video Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas beberapa hari lalu viral, kini muncul gerakan dari beberapa tokoh yang menginginkan Menag Yaqut untuk meminta maaf.

Walaupun sudah ada klarifikasi langsung dari Menag Yaqut, video yang berisikan narasi 'Kementerian Agama adalah hadiah negara untuk NU', masih mendapat kritikan keras.

Namun, Ketua Umum DPP KNPI Noer Fajrieansyah berkata lain, ia justru mendukung apa yang diklarifikasikan oleh Yaqut.

Baca Juga: Mengenal Menag Yaqut Cholil Qoumas yang Sebut Kemenag Hadiah Negara untuk NU

Selaras dengan Menag Yaqut, Ketua Umum DPP KNPI Noer Fajrieansyah mengatakan, tak ada yang salah dari apa yang disampaikan Ketua GP Ansor ini, karena disampaikan di forum internal NU.

"Itu forum internal NU, kan sudah jelas maksudnya untuk memotivasi para santri," ujar Noer Fajrie, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Rabu 27 Oktober 2021.

Noer Fajrie juga punya keyakinan, semua tokoh pun akan mengatakan hal yang serupa, jika diundang di sebuah forum internal.

"Apa yang disampaikan Menteri Agama tidak ada yang salah. Karena terbukti selama kepemimpinan beliau di kementerian agama, semua peran agama di buka lebar, NU dan Muhamamdiyah juga di beri peran yang sama," tuturnya.

Baca Juga: Tagar Pecat Yaqut Menggema di Twitter, Ternyata Karena Ucapan Menag yang Tuai Kontroversi

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x