Gubernur hingga Menteri Ucapkan Permohonan Maaf Soal PPKM, Pramono Anung: Itu Bentuk Kesungguhan dalam Bekerja

- 23 Juli 2021, 09:23 WIB
Seskab Pramono Anung menyampaikan arahan usai melantik tiga orang pejabat Eselon II Sekretariat Kabinet, Rabu (02/06/2021), di Jakarta.
Seskab Pramono Anung menyampaikan arahan usai melantik tiga orang pejabat Eselon II Sekretariat Kabinet, Rabu (02/06/2021), di Jakarta. /Humas Setkab/Rahmat

MAPAY BANDUNG - Lonjakan pandemi Covid-19 membuat pemerintah memperpanjang PPKM.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan permohonan maaf yang dilontarkan oleh pejabat publik menunjukan kesungguhan mereka untuk bekerja sungguh-sungguh.

"Siapapun yang minta maaf tadi pak Luhut, Pak Erick, Bu Khofifah, Pak Ridwan Kamil, menurut saya adalah bahwa para pejabat bekerja dengan sungguh-sungguh," kata Pramono Anung dalam akun YouTube Mata Najwa.

Menurutnya, tidak menutup kemungkinan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga untuk mengajukan permohonan maaf terkait penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

"Kalo memang waktunya apa yang harus dikerjakan belum sempurna beliau kemudian meminta maaf menurut saya Pak Jokowi bukan orang yang sangat anti terhadap permintaan maaf," ujarnya.

Baca Juga: Hasil Survei: Meski Tempat Ibadah Dibatasi, Ternyata Masyarakat Indonesia Makin Religius Saat PPKM Darurat

Menurutnya, dengan mengucapkan permohonan maaf, tidak akan mengurangi kewibawaan suatu pejabat publik.

"Saya justru disuruh minta maaf seribu kali pun saya mau, gak akan mengurangi wibawa atau pun apa yang sudah kita lakukan selama ini," tuturnya.

Pemerintah saat ini resmi mengganti istilah Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat menjadi PPKM Level 3-4.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x