Anies: Kita Tidak Boleh Lelah, karena Virusnya Tak Pernah Lelah

- 14 Juni 2021, 21:00 WIB
 Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan /Antara Foto/Muhammad Adimaja/

MAPAY BANDUNG - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebut Jakarta dalam kondisi yang memerlukan perhatian ekstra penanganan Covid-19.

Pasalnya sudah terjadi peningkatan beberapa indikator, salah satunya adalah keterisian rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR) khusus pasien Covid-19.

BOR RS pascalibur Lebaran pada pekan lalu berada di angka 45 persen, sedangkan pekan ini tercatat meningkat menjadi 75 persen.

Baca Juga: Gubernur Anies Beberkan Penjelasan Soal Isu Lockdown Akhir Pekan di DKI Jakarta

"Sementara itu untuk tempat tidur isolasi di rumah sakit juga terjadi peningkatan signifikan walaupun tingkat kematian cenderung tetap. Pada pekan lalu tingkat keterisian rumah sakit di Jakarta sebesar 45%, per 13 Juni ini sudah terisi 75%," tulis Anies dalam akun Facebooknya, Minggu 13 Juni 2021.

Anies mengatakan, satu dari empat pasien yang dirawat di RS adalah warga luar DKI Jakarta. Namun ia menegaskan tidak membeda-bedakan pelayanan antara warga DKI dan non-DKI.

Baca Juga: Kantor di Zona Merah Wajib Terapkan WFH 75 Persen

Anies mengingatkan apabila kondisi Covid-19 semakin tidak terkendali maka Jakarta akan masuk fase genting. Anies tidak ingin kejadian kembali terulang.

"Bila kondisi sekarang tak terkendali, kita akan masuk fase genting, dan jika sampai fase itu terjadi maka kita harus ambil langkah drastis seperti yang pernah dialami bulan September tahun lalu dan Februari lalu. Kita semua tentu tidak mau peristiwa itu berulang," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x