Pemerintah Benarkan WNA di Bali Meninggal Terinfeksi Mutasi Baru Corona Afrika Selatan

- 4 Mei 2021, 16:11 WIB
Ilustrasi mutasi baru Covid-19.
Ilustrasi mutasi baru Covid-19. /Pixabay/


MAPAY BANDUNG - Pemerintah membenarkan ada tiga mutasi baru virus Corona yang sudah masuk ke Indonesia. Bahkan satu WNA yang terinfeksi varian baru itu meninggal dunia.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, tiga mutasi baru yang terdeteksi di Indonsia adalah varian B117 dari Inggris, lalu B1617 asal India, dan B1351 asal Afrika Selatan.

Penemuan varian baru virus Covid-19 ini berdasarkan Whole Genome Sequencing atau pengurutan keseluruhan genom oleh pemerintah yang bersumber dari bank data GISAID per tanggal 3 Mei 2021.

Baca Juga: Tiga Varian Baru Covid-19 Sudah Masuk ke Indonesia, Begini Penjelasan Menkes Budi

"Ditemukan 13 (kasus) virus dengan varian B117 dari Inggris di Jakarta, Jabar, Sumut, Bali, Sumsel, Kalsel, dan Kalimantan Utara. Lalu dua virus B1617 asal India di Jakarta dan satu virus B1351 asal Afrika Selatan di Bali," ujar Wiku dalam keterangan pers virtual di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa 4 Mei 2021.

Terkait WNA di Bali yang terinfeksi mutasi virus B1351 asal Afrika Selatan, ia menyebut Kementerian Kesehatan telah mengonfirmasi bahwa pasien tersebut meninggal dunia.

Sementara pasien terinfeksi mutasi asal India saat ini dirujuk untuk mendapat perawatan di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta.

Baca Juga: Satgas Covid-19: Daerah Zona Merah dan Oranye Wajib Salat Idul Fitri di Rumah

"Kemenkes telah informasikan bahwa WNA yang terinfeksi Covid varian Afrika Selatan telah meninggal dunia dan untuk varian B1617 telah dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso," jelasnya.

Oleh karena itu untuk mencegah datanya mutasi baru lainnya, pemerintah sudah melakukan pengetatan di pintu masuk wilayah Indonesia.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x