MAPAY BANDUNG - Tanpa terasa umat Islam akan memasuki bulan Rajab.
Pada bulan Rajab, biasanya kita disunnahkan melaksanakan puasa Rajab.
Berikut bacaan niat puasa Rajab lengkap dengan terjemahan serta keutamannya.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Tottenham Bantai Palace 4-0, Aston Villa Ditahan Wolves
Seperti diketahui puasa Rajab merupakan bagian dari ibadah mahdhoh yang dilakukan dengan menahan diri dari hawa nafsu mulai Subuh sampai Magrib.
Dalam kalender Islam, Rajab sama kedudukannya dengan Ramadan.
Melaksanakan puasa di bulan Rajab ini dianjurkan atau sunah. Hal ini didasarkan pada penjelasan Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam Fathul Mu’in. Ia menulis, bahwa bulan paling utama untuk ibadah puasa setelah Ramadhan ialah bulan-bulan yang dimuliakan Allah dan Rasulnya.
Baca Juga: Eriyanto Bertekad Dapat Menit di Bermain di Persib pada Putaran Kedua
Yang paling utama ialah Muharram, kemudian Rajab, lalu Dzulhijjah, terus Dzulqa‘dah, terakhir bulan Sya‘ban. Selain itu, Rasulullah SAW juga pernah melaksanakan puasa di bulan Rajab. Hal ini didasarkan pada sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Muslim. Hadits ini merupakan dialog tanya jawab dari Utsman ibn Hakim al-Anshari kepada Sa’id ibn Jubair.