Masjid Al Jabbar Viral Karena Kasus Pungli, Ternyata Anggaran Pembangunannya Tembus Rp1 Triliun!

- 14 April 2024, 16:56 WIB
Masjid Al Jabbar mendadak viral di media sosial karena terjadi kasus pungli.
Masjid Al Jabbar mendadak viral di media sosial karena terjadi kasus pungli. /Dokumentasi Masjid Al Jabbar

BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Masjid Al Jabbar mendadak viral di media sosial karena terjadi kasus pungli.

Kasus pungli di Masjid Al Jabbar ini menimpa salah seorang warga yang hendak melaksanakan sholat Isya.

Warganet di akun X @petanirumah menceritakan kasus pungli yang ia alami ketika mengunjungi Masjid Al Jabbar.

Baca Juga: Ada Pungli di Masjid Al Jabbar, Pemprov Jabar: Akan Kami Tertibkan

Dia bercerita soal mahalnya tiket parkir di ketika hendak masuk Masjid Al Jabbar.

"Sampai di pintu masuk dikasih karcis parkir. Dari jauh sudah begitu kagum dengan keindahan Mesjid yang penuh dengan cahaya indah. Wajar sih parkiran susah dicari karna ada ratusan mobil yang parkir. Udah bayangin ada ribuan orang yang akan sholat berjamaah di dalam," tulisnya.

"Setelah keliling akhirnya nemu tempat parkir dan ada petugas parkir pakai rompi di dalam. Keluar mobil langsung di minta uang 'seikhlasnya' karna udah bantu kasih aba-aba parkir. Kasih 2 ribu nggak mau. Lah katanya ikhlas," katanya.

"Kasih 5 ribu masih melengos akhirnya petugas bilang 10 ribu. Saya kasih aja. Karna udah adzan isya dan mau buru2 biar bisa jamaah bergegas deh ke Mesjid," katanya menambahkan.

Baca Juga: Lawan Persita, Kabar Buruk Menimpa Persib, Dua Pemain Diragukan Tampil

Sebagai informasi Masjid Al Jabbar mulai dibangun tahun 2017 dan diresmikan pada 30 Desember 2022 oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Anggaran pembangunan masjid ini begitu fantastis, menghabiskan Rp1 triliun yang diambil dari dana APBD Provinsi Jawa Barat.

Masjid Al Jabbar mulai didesain tahun 2015 oleh Ridwan Kamil sebagai Masjid Raya tingkat Pemerintah Daerah Provinsi.

Bangunan utama dirancang dengan luas lantai 99 x 99 m2 sesuai angka Asmaul Husna.

Masjid Al Jabbar dirancang dari perpaduan arsitektur modern kontemporer dengan aksentuasi masjid Turki yang dihiasi seni dekoratif khas Jawa Barat. Bangunan utama masjid tidak memisahkan dinding, atap, dan kubah, melainkan hasil peleburan ketiganya menjadi satu bentuk setengah bola raksasa.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Wisata Murah di Bandung, Segera Datangi di Libur Lebaran 2024

Ketiga sisi bangunan masjid dikelilingi sebuah danau besar yang ibarat cermin, merefleksikan masjid menjadi berbentuk bulat utuh. Pada malam hari, kerlip tata cahaya menambah keindahan masjid.

Selain keindahan, danau memiliki fungsi penting lain yaitu sebagai retensi banjir sekaligus penyimpan air. Semua hal tersebut memang direncanakan dengan sangat seksama.

Luas dan tingginya lantai shalat dihiasi 27 relung terbuat dari relief tembaga yang ditempa dengan halus oleh tangan-tangan terampil para perajin yang sangat tekun.

Relief berupa motif batik ini mewakili tiap kota dan kabupaten yang sekaligus mengekspresikan kekayaan seni masyarakat Jawa Barat.

Baca Juga: Harga Parkir 'Seikhlasnya' di Masjid Al-Jabbar Bisa Saingi Harga Es Kopi Susu di Coffeeshop

Lantai di bawah mezanin diterangi lampu kuningan karya perajin Gentur, Cianjur, dengan warna keemasannya yang mampu memberi rasa mewah.

Di bagian dinding sisi barat, terdapat mihrab yang terhubung hingga mahkota di pucuk langit-langit yang melambangkan bahwa hanya kepada Allah SWT meminta.

Keistimewaan lainnya ada pada lantai dasar atau ma’rodh yang berisi museum sejarah Rasulullah SAW, sejarah perkembangan Islam di tanah air, dan sejarah Islam di Jawa Barat.

Hal ini menjadikan Masjid Al Jabbar sebagai satu-satunya masjid di Indonesia yang memiliki pusat edukasi berupa museum dengan penggunaan teknologi digital terkini.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah