Ketika diberi imbuhan ter, maka kata sayang bermakna tersayang, terkasih, dan tercinta.
Beberapa makanan yang diolah menggunakan terasi, mulai dari sambal, karedok, ayam taliwang, nasi goreng, hingga rujak.
Baca Juga: Inilah Asal-usul Nama Jalan Cipaganti di Bandung, Pantas Banyak Rumah Mewah Khas Belanda
Sejarah
Dahulu kala, seorang raja dari Kerajaan Galuh (Kerajaan Sunda Timur) sangat menyukai olahan bumbu udang rebon yang ditumbuk hingga halus.
Raja yang dimaksud adalah Pangeran Walangsungsang, atau Pangeran Cakrabuana, putra mahkota Prabu Siliwangi.
Saking sukanya dengan olahan bumbu udang rebon, Walangsungsang sampai meminta para pelayan untuk menggunakan terasi, dalam setiap masakan.
Pernah suatu hari, seorang pelayan lupa menambahkan terasi pada masakan yang akan dihidangkan pada Walangsungsang.
Sang Pangeran pun marah besar, hanya karena bumbu makanannya tidak ditambahi bumbu favorit.