Network
MAPAY BANDUNG - Sebuah video viral di media sosial, ada aksi segerombolan geng motor melakukan konvoi sembari membawa senjata tajam di jalanan Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Dalam video berdurasi sekitar 50 detik itu terlihat, belasan pemuda mengendarai 6 sepeda motor secara ugal-ugalan, lalu melajukan motornya itu secara zig-zag saat melintas di Jalan Pabuaran.
Usai video tersebut viral di media sosial, Polsek Warudoyong Resor Sukabumi Kota saat ini tengah menyelidiki video lebih lanjut.
Baca Juga: Sidang Perdana Kasus Tragedi Kanjuruhan Digelar Hari Ini, Ratusan Aparat Gabungan Disiapkan
"Kami menerima laporan terkait adanya video aksi geng motor melakukan konvoi secara ugal-ugalan, sembari mengacung-acungkan senjata tajam saat melintas di Jalan Pabuaran, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong," kata Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Warudoyong AKP Iman Retno, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Senin 16 Januari 2023.
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, aksi geng motor itu meresahkan warga, sebab, mereka melajukan motor ugal-ugalan sembari mengacungkan senjata dan berteriak.
Keterangan dalam video itu menyebutkan aksi mereka dilakukan pada Minggu, (15/1) dini hari, namun, belum diketahui secara pasti kapan kejadiannya.
Baca Juga: Cegah Begal dan Geng Motor, Pemkot Bandung Gelar Patroli dan Siskamling hingga ke Gang
Akibat tersebarnya video itu, warga menjadi resah dan khawatir jika beraktivitas pada malam hari.
Iman mengatakan pihaknya belum bisa memastikan kebenaran dari video itu, namun dilihat dari lokasinya memang seperti di Jalan Pabuaran, Kelurahan Nyomplong.
Tapi untuk waktunya belum jelas, karena saat Sabtu (14/1) malam hingga Minggu (15/1) dini hari, personel kepolisian sedang bersiaga di sekitar lokasi.
Baca Juga: Kepala Sekolah Minta Awasi Murid, Jangan Sampai Masuk Kelompok Motor Nakal
"Personel kami yang berada di sekitar lokasi menyebutkan kejadian itu tidak ada dan kondisi wilayah hukum Polsek Warudoyong aman. Tetapi kami tetap menerjunkan ke lokasi untuk memastikan kebenaran dari video itu," katanya.
Iman mengatakan, jika di kemudian hari kejadian itu memang benar adanya, pihaknya memastikan melakukan tindakan tegas kepada para pelaku yang terlibat.***
______________________________
Ikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI.
