Network
MAPAY BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mencatat sampah yang dihasilkan usai peresmian Masjid Raya Al Jabbar, Gedebage, Kota Bandung mencapai 1,9 ton.
Jumlah itu tercatat usai tim gabungan pengelolaan sampah yang mencakup kedinasan hingga relawan kebersihan melakukan pembersihan sampah di sekitaran Masjid Raya Al Jabbar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jabar Prima Mayaningtias menyebutkan total 1,9 ton sampah yang dihasilkan itu akibat antusiasme warga yang tinggi dalam mendatangi Masjid Raya Al Jabbar.
Padahal, Prima mengaku pihaknya telah menyiapkan sejumlah tempat sampah di sejumlah titik.
Baca Juga: Isu Jual Beli Jabatan Merebak di Purwakarta, Bupati Anne Langsung Bilang Begini
Namun, karena pengunjung yang membludak dan tidak mengindahkan imbauan kebersihan, total sampah yang dihasilkan menjadi lebih banyak.
"Sudah kita sediakan tempat sampah, namun, ya, itu kembali terhadap kesadaran masyarakat, ya," kata Prima Mayaningtias di Kota Bandung, Senin2 Januari 2022.
"Pengelolaan sampah dimulai dari menempatkan tempat sampah terpilah di 30 titik di sekeliling Masjid Al Jabbar, pengangkutan sampah ke tempat penampungan, penyisiran serta pemilahan sampah" ujar Prima.
Prima menyampaikan total sampah yang dibersihkan dari areal Masjid Al Jabbar sebanyak 1,9 ton yang terdiri dari berbagai jenis, dan yang terbanyak adalah plastik, dan yang berhasil dipilah untuk diolah lebih dari 200 kilogram.
