2. Suasana kerja yang di luar ekspektasi
Faktor selanjutnya yang membuat orang-orang enggan untuk bekerja di kapal pesiar yaitu lingkungan kerja yang tidak sesuai. Kru di kapal pesiar berasal dari berbagai negara, hal ini tentu akan menimbulkan pergesekan budaya dan tradisi.
Selain itu, kru yang baru saja bergabung harus mudah bergaul dan beradaptasi dengan siapa saja. Tidak hanya kru dari Indonesia saja. Di dalam kapal pesiar, setiap bidang pekerjaan dikerjakan secara tim. Jika Anda tidak nyaman dengan atasan atau rekan kerja karena masalah komunikasi, tentu akan memengaruhi kinerja saat bekerja.
Baca Juga: Siapa Sangka, Sedekah Ternyata Bisa Jadi Obat Alami Sembuhkan Penyakit Kata dr. Zaidul Akbar
3. LDR
Hal yang paling sering terjadi pada kru yang bekerja di kapal pesiar yaitu LDR (Long Distance Relationship). Kerja di kapal pesiar secara otomatis harus menerima kenyataan LDR dengan teman, keluarga, hingga orang-orang yang dicintai.
Meski saat ini kapal pesiar sudah dilengkapi internet berbayar yang memudahkan komunikasi lintas benua, LDR bagi sebagian orang sangat sulit, terlebih bagi pelaut yang telah berkeluarga dan memiliki anak.
Baca Juga: Gempa Besar Melanda, Pj Bupati Sumedang Tetapkan Tanggap Darurat Bencana
4. Kendala makanan
Penting diketahui makanan yang berada di kantin karyawan kapal pesiar memiliki cita rasa yang berbeda dari masakan Indonesia. Hal ini disebabkan perbedaan rempah, cara mengolah bahan, dan cara masakanya.