MAPAY BANDUNG - Perayaan Tahun Baru menjadi momen yang dinantikan banyak orang. Selain libur panjangnya, momen pergantian tahun menjadi masyarakat di belahan dunia untuk menyampaikan doa dan harapan.
Malam tahun baru di setiap negara sering kali memiliki tradisi khasnya masing-masing. Bahkan ada dengara yang memiliki tradisi unik seperti mengenakan celana dalam warna pink.
Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang melakukannya, pasalnya tradisi tersebut diwariskan turun temurun pasalnya memiliki makna baik yang terkandung di dalamnya.
Berikut ini 6 tradisi unik perayaan Tahun Baru paling unik di seluruh dunia yang berhasil dirangkum tim MapayBandung.com.
1. Denmark
Perayaan tahun baru di Denmark memiliki tradisi unik yang mungkin terasa sedikit mengagetkan. Di sini, orang-orang mengumpulkan piring tak terpakai dan melemparkannya ke depan rumah teman atau tetangga.
Tradisi ini diyakini dapat mengusir roh jahat yang berada di sekitar mereka. Selain sebagai sarana pengusir roh jahat, tradisi ini juga bertujuan untuk mengukur seberapa banyak teman dan kenalan yang dimiliki seseorang selama setahun terakhir.
Semakin banyak piring yang dilemparkan ke rumah seseorang, semakin banyak pula teman yang mereka miliki.
Meskipun unik, tradisi ini mungkin tidak sepenuhnya cocok untuk diterapkan di Indonesia karena dapat menimbulkan ketidaknyamanan tetangga.
Baca Juga: Cara Beli Tiket Pesawat Rute Bandung-Pangandaran, Simak Juga Harga dan Jadwalnya
2. Spanyol
Di Spanyol, perayaan tahun baru ditandai dengan tradisi yang cukup unik. Dipercaya bahwa siapa pun yang mampu memakan 12 butir anggur saat pergantian tahun akan mendapatkan keberuntungan dalam hidupnya.
Tradisi ini dikenal dengan nama ‘uvas de la suerte’. Saat lonceng berbunyi 12 kali, setiap lonceng merupakan isyarat untuk memasukkan satu butir anggur ke dalam mulut, dan hal ini dilakukan hingga anggur habis.
Jika saat lonceng ke-12 berhenti berbunyi dan anggur belum habis dimakan, dipercaya keberuntungan akan berkurang. Anggur yang digunakan dalam tradisi ini biasanya adalah anggur putih Aledo.
3. Jepang
Tradisi unik perayaan tahun baru di Jepang dikenal sebagai ‘Joya no Kane’. Ketika tahun berganti, setiap kuil di Jepang akan membunyikan lonceng sebanyak 108 kali. Angka ini diambil dari keyakinan Buddha bahwa ada 108 hambatan dan rintangan dalam kehidupan manusia.
Dengan membunyikan lonceng ini, diyakini bahwa setiap orang dapat membersihkan diri dari halangan tersebut dan mendapatkan kebahagiaan serta terhindar dari kesedihan dan rintangan dalam menjalani kehidupan di tahun yang akan datang.
4. Chile
Di Chile, tradisi perayaan tahun baru memiliki kisah unik yang awalnya berawal dari sebuah keluarga yang merusak pagar kuburan untuk merayakan malam tahun baru bersama keluarga yang telah tiada.
Peristiwa tersebut kemudian menjadi sebuah tradisi, di mana pemerintah setuju untuk membuka pagar kuburan saat malam tahun baru, memberi kesempatan bagi mereka yang ingin menghabiskan malam tahun baru bersama keluarga yang telah meninggal.
Meskipun terkesan menyeramkan bagi sebagian orang, tradisi ini menjadi bagian dari perayaan tahun baru di Chile.
5. Argentina
Tradisi unik tahun baru di Argentina adalah penggunaan celana dalam berwarna merah muda atau pink.
Tradisi ini diyakini oleh masyarakat setempat sebagai upaya untuk menemukan pasangan hidup. Dipercaya bahwa dengan mengenakan celana dalam berwarna merah muda pada malam tahun baru, seseorang akan segera mendapatkan jodoh.
Meskipun tidak dapat dilihat secara langsung, tradisi ini menjadi bagian dari perayaan tahun baru yang cukup unik di Argentina.
6. Yunani
Masyarakat Yunani memiliki tradisi unik dalam perayaan tahun baru yang melibatkan bawang laut. Hampir di setiap pintu rumah, Anda akan menemukan bawang laut yang digantung.
Bawang laut ini diyakini membawa keberuntungan di tahun yang akan datang serta melambangkan kelahiran atau pertumbuhan kembali.
Setiap tradisi perayaan tahun baru di berbagai negara memiliki cerita dan makna tersendiri. Meskipun unik dan kadang terkesan aneh, tradisi-tradisi ini menjadi bagian dari kekayaan budaya yang patut diapresiasi. Sedangkan di Indonesia, tradisi Tahun Baru seringkali dirayakan dengan bakar-bakaran dan merayakan kembang api.***