AS Dilanda Cuaca Ekstrem, Texas Krisis Air Bersih

- 22 Februari 2021, 09:46 WIB
Ilustrasi cuaca dingin ekstrem. Cuaca ekstrem melanda Texas, Amerika Serikat dan mengakibatkan warga kesulitan mendapatkan air bersih.
Ilustrasi cuaca dingin ekstrem. Cuaca ekstrem melanda Texas, Amerika Serikat dan mengakibatkan warga kesulitan mendapatkan air bersih. /Free-Photos/Pixabay

MAPAY BANDUNG - Salah satu negara bagian di selatan Amerika Serikat (AS), Texas, menghadapi cuaca ekstrem di pekan terakhir bulan Februari ini.

Warga Texas harus menghadapi suhu udara hingga minus 25 derajat celcius dan juga mengalami krisis air bersih imbas cuaca dingin yang ekstrem ini karena hancurnya dan membekunya pipa-pipa saluran air bersih.

Karena kesulitan air, warga pun terpaksa menampung salju hingga mencair untuk kebutuhan air minum.

Baca Juga: Menhub Minta Kegiatan Padat Karya Terus Dilakukan Karena Banyak Orang yang Membutuhkan

"Karena di luar ada salju, akhirnya mereka menunggu lelehan salju supaya dapat air. Memang tidak banyak tapi setidaknya mereka dapat minum atau sekadar membasuh badan," ujar jurnalis senior VOA Indonesia Karlina Amkas saat On Air di Radio PRFM News Channel hari ini, Senin 22 Februari 2021.

Beberapa lokasi dilaporkan masih terdapat air bersih yang mengalir. Warga diperkanankan untuk menampung air menggunakan galon atau jerigen berpakasitas 5 hingga 25 liter.

Namun warga harus mengantre dalam kondisi cuaca yang sangat dingin, karena suhu udara masih di bawah normal.

Baca Juga: Setelah Sinovac, Pemerintah Akan Datangkan Vaksin Astrazeneca, Jokowi: Akhir Februari Atau Awal Maret

"Ini mereka antre sambil kedinginan karena suhu udara masih minus sekian derajat celcius," ujar Karlina.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x