MAPAY BANDUNG - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyatakan Indonesia akan terus terlibat dalam penyelesaian masalah kudeta yang terjadi di Myanmar.
Menlu Retno menjelaskan, Indonesia akan berkontribusi secara konstruktif dalam penyelesaian konflik politik di Myanmar, menyusul kudeta yang dilakukan militer negara tersebut pada 1 Februari lalu.
Dinyatakan Menlu Retno, Indonesia sejak awal terjadi Kudet di Myanmar, konsisten menyampaikan kesediaan untuk berkontribusi dalam penyelesaian masalah konflik politik tersebut.
Baca Juga: Terbaru! CDC Beri Rekomendasi Penggunaan Masker, Begini Cara Pakainya
Baca Juga: Siap-siap! Jutaan Pekerja dan Lansia Dapat Vaksinasi Mulai 17 Februari
“Sejak awal, Indonesia secara konsisten terus menyampaikan kesediaan untuk berkontribusi,” tutur Retno seperti disitat mapaybandung.com dari ANTARA, Selasa 16 Februari 2021.
Retno memaparkan bahwa Pemerintah Indonesa berpandangan terkait keselamatan dan kesejahteraan rakyat Myanmar harus menjadi prioritas utama.
Selain itu upaya untuk mengamankan keberlanjutan transisi inklusif menuju penerapan demokrasi di Myanmar perlu terus dikedepankan.
“(Untuk itu) mekanisme kawasan harus dapat bekerja lebih baik untuk secara konstruktif membantu penyelesaian isu yang sulit ini,” ujar Menlu Retno.
Baca Juga: Luncurkan Lava Pijar, Gunung Merapi Masih Level 3 Siaga