MAPAY BANDUNG – Beberapa waktu lalu beredar informasi di media sosial Facebook yang menyebutkan penjelasan soal penyebab Ustad Maher At-Thuwailibi meninggal dunia.
Menurut unggahan di Facebook tersebut, Ustad Maheer disebut-sebut meninggal dunia lantaran disuntik Vaksin Covid-19 produksi Sinovac.
Dengan narasi, “Utdz Maheer At-Thuwailibi meninggal karena disuntik vaksin si Novac Cina, oleh Polisi Komunis Indonesia (PKI)” pengunggah postingan tersebut menuliskan di laman facebooknya pada 9 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: RESMI, Kemenkes Izinkan Lansia dan Kelompok Komorbid Disuntik Vaksin Covid-19
Baca Juga: WOW! PKB Terang-terangan Ingin Gaet Raffi Ahmad dan Agnes Monica Jadi Gubernur DKI Jakarta 2024
Berdasarkan informasi dari Kementerian Kominfo, klaim meninggalnya Ustad Maheer karena disuntik vaksin Covid-19 adalah salah dan keliru.
Menurut sumber yang diterima Kominfo, Ustad Maheer meninggal karena sakit yang diderita.
“Saya tidak bisa menyampaikan sakitnya apa karena ini adalah sakit yang sensitif. Ini bisa berkaitan dengan nama baik keluarga almarhum,” kata Kadiv Humas Polda Polri Irjen Pol. Argo Yuwono dalam konferensi pers, Selasa 9 Februari 2021.