Kala itu, para pedagang pribumi berselisih dengan tentara Belanda.
Konflik berkepanjangan, membuat tentara Belanda marah dan menodongkan senjatannya.
Untungnya, seorang pria keturunan bangsawan, Otto Iskandar Dinata datang dan menjadi penengah.
Otto Iskanda Dinata pun berhasil melerai masalah tersebut, dan membuat orang-orang pribumi bisa menempati lapak-lapak di kawasan Pasar Baru.
Karena jasanya tersebut, nama Otto Iskandar Dinata digunakan sebagai ruas jalan di Kota Bandung, dengan singkatan Otista.
Baca Juga: Jarang yang Tahu! Ini Kepanjangan Nama Pasupati, Jembatan Ikonik di Bandung
Nama jalan lain
Selain Otista, ada juga nama jalan lain yang berasal dari singkatan. Salahsatunya adalah Jalan ABC.
Jalan ABC ternyata disingkat dari 3 nama etnis besar yang tinggal di kawasan tersebut. ABC merupakan singkatan dari A (Arab) B (Bumiputra/pribumi) dan C (China).