"Pertama adalah kami harus melakukan pendataan di mana saja lokasi yang menjual cikbul. Kemudian sesudah itu kami melakukan pembinaan dan pengawasan dan memberikan edukasi kepada para pedagang tersebut," jelasnya.
Baca Juga: Sekda Instruksikan Perangkat Daerah Percepat Program Pembangunan 2023
Terkait dengan penggunaan nitrogen cair untuk bahan makanan, Anhar mengaku pihaknya harus melakukan riset lebih dalam.
"Ini sebenarnya hal baru buat kami, jadi kami masih terus mencari informasi dan konsultasi seandainya nitrogen cair boleh ada pada makanan berapa dosisnya, bagaimana cara penggunaannya dan lain sebagainya," lanjutnya.
"Secara khusus Kemenkes meminta kami memperhatikan sekolah dan anak-anak karena banyak kasus terjadi pada anak-anak," ucapnya.***
Ikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI