MAPAY BANDUNG - Kasus bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, pada Rabu 7 Desember kemarin terus mengungkapkan fakta.
Terbaru, polisi mengungkapkan, bahwa pelaku bom bunuh diri Polsek Astana Anyar tersebut membawa bom panci siap ledak di punggung dan dada.
Fakta terbaru ini diungkapkan oleh Karo Penmas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, saat memberikan keterangan kepada wartawan.
"Pelaku membawa dua bom yang berbentuk ransel, pertama di punggung dan kedua di depan dada,” kata Ahmad Ramadhan, yang dikutip MapayBandung.com dari PMJ News, Jumat 9 Desember 2022.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Kroasia vs Brasil di Perempat Final Piala Dunia Malam Ini
Setelah ditelusuri, pelaku bom bunuh diri itu diketahui bernama Agus Sujatno (34), seorang mantan narapidana atau residivis teroris, yang sempat dipenjara di Lapas Nusakambangan.
Sambung Ahmad menjelaskan, bom yang meledak berada di bagian punggung. Sedangkan satu bom yang lain di bagian dada depan terpental.
“Yang meledak adalah yang ransel punggung, ketika meledak yang di dada terpental," katanya.
Sebelumnya, Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol Yuri Karsono juga membenarkan, bahwa pelaku Agus Sujatno membawa bom menggunakan ransel.