Network
MAPAY BANDUNG - Terkait fenomena monyet liar yang terlihat turun gunung di kota Bandung yang kerap dikaitkan dengan tanda bencana alam, ini kata peneliti.
Beberapa hari kebelakang beredar video memperlihatkan kawanan monyet liar menyerbu permukiman warga di kota Bandung.
Dalam video tersebut, nampak empat ekor monyet tengah berjalan di atap rumah warga di desa Babakansari, Kiaracondong.
Banyak warga yang khawatir menyaksikan kawanan monyet tersebut usai turun dari gunung.
Sebab, beberapa warga menganggap jika fenomena monyet turun gunung selalu berkaitan dengan tanda bencana.
Baca Juga: Tayang Malam Ini, Berikut Link Live Streaming Prancis vs Denmark di Piala Dunia 2022
Namun, seorang peneliti Pusat Studi Komunikasi Lingkungan FIKOM UNPAD, Herlina Agustin ikut angkat bicara mengenai peristiwa tersebut.
Herlina mengatakan, turunnya beberapa ekor monyet liar itu tidak berkaitan dengan tanda bencana.
Sebab, hal tersebut baru bisa dikaitkan dengan tanda bencana jika monyet yang turun, berjumlah satu koloni.
"Kalau keluar dari habitatnya ini hanya ada empat ekor, tidak sampai satu koloni. Kalau monyet menunjukkan tanda bahaya itu hampir semua keluar koloninya, dia menunjukkan kegelisahan secara koloni," dikutip MapayBandung.com dari prfmnews.id, Sabtu 26 November 2022.
Baca Juga: Benarkah Sesar Lembang Bisa Guncang Cekungan Bandung dengan Gempa Besar? Peneliti Ungkap Fakta Mengejutkan
Hitungan koloni sendiri biasanya berjumlah 10 ekor monyet. Jika monyet yang berkeliaran kurang dari 10 ekor, maka tidak bisa disebut sebagai satu koloni.
Herlina pun menebak-nebak spekulasi lain dibalik turunnya monyet-monyet itu.
Mungkinkah kawanan binatang berekor panjang itu merupakan hasil perburuan? atau justru peliharaan warga.
Namun jika bicara soal monyet buruan, biasanya para pemburu lebih senang menyasar monyet-monyet yang berukuran lebih kecil.
"Kalau yang ini saya agak bingung dari mana, karena bisa jadi kalau hasil perburuan atau perdagangan mungkin yang dikejar adalah monyet-monyet kecil kalau untuk dipelihara, bukan yang gede," tuturnya.
Baca Juga: Terkuak Sosok Dajjal Kecil yang Muncul di Israel, Ternyata Manusia Bermata Satu! Begini Tampangnya
Maka kesimpulannya, bisa dipastikan jika turunnya empat ekor monyet di Kiaracondong tidak berkaitan dengan tanda bencana, maupun binatang buruan.
"Jadi menurut saya belum pasti ini adalah tanda-tanda turun dari habitatnya karena ada bencana," terang Herlina.
Itulah penjelasan mengenai kawanan monyet yang turun gunung di kota Bandung, dan dikaitkan dengan tanda bencana.***
