Raddy menyebut, telah tersedia rambu-rambu untuk memudahkan pemudik mengakses jalur tersebut, seperti warning light, leveling pada oprit, dan rambu penunjuk jalan.
"Untuk arus balik juga sudah kami siapkan antisipasi untuk meningkatkan kapasitas jika nanti terjadi lonjakan lalu lintas," imbuhnya.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Adzan Maghrib Jakarta Hari Ini Kamis 28 April Beserta Doa Buka Puasa
Ia juga memaparkan, jika dalam waktu 30 menit antrean gerbang Cileunyi tidak juga 'mencair' atau menjelang 1 km, maka tim operasional JMTO Area Purbaleunyi akan segera menginfokan pada kepolisian untuk mengalihkannya ke akses Tol Gedebage KM 149.
Selanjutnya diarahkan ke arteri Gedebage-Soekarno Hatta menuju ke Cileunyi atau Garut via Kamojang.
"Waktu pengalihan durasi tentatif, artinya pada saat antrean gerbang tol Cileunyi berkurang atau tidak mencapai 1 km, maka akses Gedebage akan ditutup. Selanjutnya lalu lintas diarahkan kembali ke exit gerbang tol Cileunyi," paparnya.***