Kenapa Dinamakan Si Jalak Harupat? Begini Asal-usul Nama Stadion Mewah Kandang Persib Itu

10 Maret 2024, 05:00 WIB
Stadion Si Jalak Harupat di Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. /Antara/Raisan Al Farisi/

BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Stadion Si Jalak Harupat yang berada di Kabupaten Bandung menjadi kandang Persib Bandung di sisa pertandingan BRI Liga 1 2023/2024.

Persib menjadikan stadion ini sebagai kandang, menyusul Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang selama ini jadi markas, tidak bisa digunakan karena sedang direnovasi.

Berbicara tentang Si Jalak Harupat, tahukah Bobotoh asal-usul nama tersebut?

Nama Si Jalak Harupat yang tersemat di stadion berkapasitas 27.000 penonton itu ternyata diambil dari tokoh berpengaruh di Jawa Barat.

Baca Juga: Rumput Laut dan Kurma Bisa Jadi Obat Asam Urat, dr. Zaidul Akbar Bagikan Resepnya

Dilansir MapayBandung.com dari laman Pemkab Bandung pada Sabtu 9 Maret 2024, pemberian nama Si Jalak Harupat diambil dari tokoh besar Jawa Barat yakni Oto Iskandar di Nata.

Oto Iskandar di Nata merupakan putra asli Sunda yang dijuluki sebagai Si Jalak Harupat.

Jalak Harupat sendiri adalah sebutan untuk ayam jantan yang dimitoskan sebagai ayam yang kuat, pemberani, dan selalu menang ketika diadu. Oto Iskandar di Nata lahir pada 31 Maret 1897 di Bojongsoang.

Oto Iskandar di Nata dikenal aktif dalam organisasi Budaya Sunda yang bernama Paguyuban Sunda, di mana ia berperan sebagai Sekretaris Pengurus Besar pada 1928.

Baca Juga: Pj Wali Kota Bandung Sebut Pembangunan Tol Dalam Kota Sangat Mendesak untuk Atasi Macet

Oto Iskandar di Nata juga dipilih anggota Volksraad (Dewan Rakyat) sebagai wakil dari Paguyuban Pasundan untuk periode 1930-1941.

Selama menjadi anggota Volksraad, Oto dikenal sebagai sosok yang sangat pemberani. Ia kerap menyampaikan kritik tajam terhadap pemerintahan Belanda.

Karena keberaniannya, Oto Iskandar di Nata pun dijuluki Si Jalak Harupat, dan julukan itu diabadikan sebagai nama stadion.

Pembangunan Stadion Si Jalak Harupat sendiri dimulai pada awal tahun 2003 saat Kabupaten Bandung dipimpin oleh Obar Sobarna.

Diusianya ke-21 tahun, Stadion Si Jalak Harupat kini menjadi ikon Kabupaten Bandung sekaligus diharapkan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat sekitar.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler